CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Selasa, 13 Juli 2010

Eclipse


emosibuku ke tiga dari stephanie meyer series twilight. di buku ini bella sudah senior di smu nya alias kelas 3 dan dia juga graduated. basicly siy ceritanya siy bagus enggak beda jauh ma buku pertama (twilight). di buku yang ini lebih memfokuskan kepada sejarahnya "suku" werewolf dan asal usulnya plus kenapa mereka bisa jadi musuh abadi nya Vampire di forks.

tapi gue bete banget ma karakter bella di buku ini. gue juga enghgak suka dengan kisah cintanya. pliss deh masa di sini diceritakan kalo bella itu cinta ma dua orang sekaligus. Edward the vampire dan jacob the werewolf. ok lah mungkin aja itu bisa terjadi. you know...when someone loves 2 persons at same time. yang gue enggak suka (i hate the part) saat bella menyadari kalo dia enggak cinta ma jacob hanya sebagai teman tapi cinta ma jacob seperti dia cinta ma edward (yah biarpun katanya dia lebih cinta edward! but still....)

kenapa harus di buat jacob tahu kalo bella cinta juga ma dia. kenapa enggak bella aja yang tahu sendiri gimana perasaannya yang sebenarnya ke jacob?? yang bikin gue merasa kalo i's ruining the whole story dan bahkan menurut gue menggugurkan apa yang udah twilight bentuk.

gimana enggak?! katanya edward cinta sejati nya bella. katanya edward soulmate nya dia. tapi lo tau di buku ini apa? di sini di bilang kalo mungkin aja bella punya 2 dunia. kalo dia punya 2 soulmate. bella nya edward dan bella nya jacob!

mana bisa kayak gitu? soulmate aja berarti belahan jiwa. setengah jiwa lo dan setengah lagi jiwa orang yang lo sayangin. kalo 2 soulmate yah berarti hati yang lo kasiin ada berapa????? lain lagi kalo soulmat nya dalam arti lain misalnya friend ship and relativ.

pokoknya menurut gue cinta bella ke edward sudah tercemar. biarpun dia bilang dia enggak bisa hidup tanpa edward tetep aja edward is a choice. tetep aja bella menjadikan edward sebuah pilihan yang harus di pilih. padahal katanya cinta mati.

i don't get it. setelah baca buku ini gue jadi enggak suka ma karakter si bella. malah baca buku yang pertama lagienggak kerasa nikmatnya. padahal si bella ini karakter yang bagus kan. bella adalah bella. bella cewe normal. bella cewe yang dari luar biasa tapi istimewa di dalamnya. dan orang-orang yang spesial yang bisa lihat keistimewaannya.

tapi dengan menjadikannya karakter cewe yang enggak setia and menyakiti cowo pertamanya (yah biarpun enggak di sengaja!) i don't like her anymore. dan bukunya kurang menghibur gue. karena enggak sesuai dengan prinsip/pikiran yang gue pegang (gue tau it's fiction but it's what i feel).

part moment yang bikin gue bete saat dugaan jacob bener kalo ternyata bella juga cinta ma dia.

trus waktu edward sedih karena dia tau perasaannya bella. dan edward bersabar banget karena itu (padahal kalo menurut gue mendingan dia tinggalin si bella aja deh ke jacob!)

tapi ada part yang bikin gue sempat netesin air mata/terharu. waktu edward ngebunuh vampire cewe victoria di depan matanya bella. edward enggak berani ngedekitin bella karena dia pikir bella takut melihat sosoknnya sebgai vampire bukan "vegetarian vampire" dan dia takut bella enggak mau dekat dekat lagi. that's the most emotional part that edward have as a vampire yg katanya enggak punya emosi
.